Berwirausaha adalah perihal keberanian memulai. Sementara keberanian itu muncul karena berbagai alasan yang melatarbelakangi. Kebanyakan karena kondisi terdesak, sebagaimana di negara kita ditengarai virus wirausaha itu muncul dan berkembang pasca krisis.
Namun, perhitungan yang mumpuni bukan berarti tidak penting. Bukankah kita akan lebih berani dengan memiliki pengetahuan yang lebih mengenai resiko di depan? Hanya saja jangan kemudian larut dalam aktivitas berhitung dan kemudian lupa memulai. Akan lebih baik apabila kemudian kita menyempurnakan hitungan di perjalanan berwirausaha.
Sejauh ini, tidak ada rumus baku untuk sukses berwirausaha. Tapi sejauh yang kami yakini, apabila wirausaha itu sudah merupakan sikap mental sebagaimana yang disampaikan oleh Sandiaga Uno, maka kesuksesan itu sendiri akan mengikuti. Berwirausaha adalah perihal mental tak kenal lelah untuk selalu berupaya mengoptimalkan peluang yang terbaca dengan baik, mencurahkan segenap passion untuk mengembangkannya, dan tidak berhenti untuk selalu siap bersaing bahkan dengan kegagalan sekalipun.
Menjadi menarik pada saat kami coba menginventarisir apa-apa saja yang bisa menjadi panduan dalam memulai berwirausaha. Setidaknya, beberapa poin berikut merupakan hasil pengalaman kami.
Menyusun Rencana Usaha (Business Plan)
Ini seperti mengejawantahkan seberapa kuat niat anda di awal untuk memulai berwirausaha. Sejauh mana visi anda akan usaha yang akan anda jalan dan kembangkan, harus rapi tertera disini. Kalau anda merasa kesulitan dalam membuat formula yang tepat dalam rencana usaha, menghubungi seorang konsultan ahli bisa jadi pilihan terbaik.
Jangan sampai usaha anda lahir dengan cara yang salah, karena itu akan sangat menentukan arah anda berikutnya. Apakah usaha anda membutuhkan investor luar atau tidak, rencana usaha tetap dibutuhkan.
Pendanaan
Banyak pemula mempermasalahkan akses kepada modal, namun sesungguhnya banyak usaha yang justru dimulai tanpa modal awal finansial. Dalam hal modal awal dibutuhkan, idealnya bisa diperoleh dari tabungan sendiri, kemudian pinjaman dari ‘malaikat’, atau dari bank. Belakangan ini akses permodalan untuk UKM sudah sedikit diperlonggar. Tapi, tentu perlu diingat bahwa kaidah berinvestasi membutuhkan kejelasan format usaha, disinilah biasanya dibutuhkan legalitas dan rencana usaha.
Bermitra
Jika dapat dikelola dengan baik, bermitra dalam memulai usaha sangatlah menguntungkan. Anda dapt berbagi passion dan saling menyemangati dalam berwirausaha. Bagaimanapun juga, lebih banyak otak bekerja secara sinergis akan memberikan hasil yang lebih baik.
Format Usaha
Tak kalah penting adalah format usaha, PT, CV, atau lainnya. Pelajari lebih detail mengenai keuntungan dan kekurangannya, serta kesesuaian dengan rencana usaha anda. Seorang akuntan akan sangat membantu dalam proses ini.